CIREBONRAYA.CO.ID | CIREBON – Ada beberapa hal yang menjadi rahasia Allah, salah satunya adalah rezeki. Untuk membuka pintu rezeki maka yang harus kita pegang adalah pemberi rezeki. Siapa lagi kalau bukan Allah.
Untuk pelaku usaha, ada doa yang mustajab dibacakan agar kran rezeki mengalir deras. Doa ini dipanjatkan untuk memohon kepada Allah agar menggerakan hati banyak orang untuk membeli dagangan kita.
Bagi Allah hal itu sangatlah mudah, karenanya perlu terus memanjatkan doa ini agar Allah selalu mengabulkan permintaan kita.
Selain itu, membaca doa juga merupakan bagian dari syukur, sekaligus sebuah proses untuk kita lebih dekat dengan sang khaliq.
Untuk lebih mudahnya, hapalkan dan baca setiap hari doa penglaris dagangan sebelum pergi membuka usaha. Karena doa penglaris dagangan tak akan bekerja maksimal bila tidak dibarengi dengan usaha dan ikhtiar sebaik-baiknya.
Berikut bacaan doa untuk membuat laris dagangan kita.
Doa Penglaris Dagangan Agar Usaha Lancar
Salah satu doa penglaris dagangan yang bisa diamalkan dengan membaca surat Al Maidah ayat 114 yang berbunyi;
قَالَ عِيْسَى ابْنُ مَرْيَمَ اللهم رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ – ١١٤
Artinya:
“Isa putra Maryam berdoa, “Ya Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; berilah kami rezeki, dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.”
Doa Penglaris Dagangan Agar Dapat Rezeki Tak Terduga
Selanjutnya, kamu juga bisa mengamalkan doa penglaris dagangan sesuai surat At-Talaq ayat 3 yang berbunyi;
وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا – ٣
“dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.”
