CIREBON RAYA | BREBES — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ir. Soekarno Ketanggungan Brebes yang baru diresmikan kurang dari tiga tahun lalu ternyata mampu menyamai rumah sakit lainya, hal itu setelah rumah sakit tersebut ditetapkan sebagai salah satu dari sepuluh rumah sakit percontohan Kamar Rawat Inap Standar (KRIS) se-Indonesia.
Direktur RSUD Ir Soekarno Ketanggungan Brebes, dr Ali Budiarto, mengatakan bahwa penetapan ini berdasarkan hasil penelitian dari Universitas Airlangga (UNAIR) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bahwa RAUD Ir. Soekarno sangat layak membuat ruang rawat inap standar.
Pencapaian ini disebutkan dr Ali merupakan bentuk pengakuan terhadap komitmen rumah sakit dalam meningkatkan pelayanan kesehatan.
"Perkembangan KRIS di RSUD Ir. Soekarno terbilang cepat sejak diresmikan tiga tahun lalu, tepatnya pada Bulan November 2022. Namun, saat ini ruangan tersebut belum dapat beroperasi maksimal karena masih menunggu penambahan sumber daya manusia (SDM)," ujar dr. Ali dalam keterangannya, pada Selasa (22/4/2025).
Menurutnya, pengisian tenaga kesehatan masih menunggu rekomendasi dari Bupati Brebes. “Kami sedang mempersiapkan seleksi karyawan untuk memenuhi kebutuhan SDM di ruang KRIS,” tambahnya.
Di usianya yang menginjak tiga tahun, RSUD Ir. Soekarno tengah mempersiapkan peningkatan kelas menjadi rumah sakit tipe C.
"Syarat utama untuk naik kelas sudah terpenuhi. Tinggal melengkapi SDM. Jika semua berjalan lancar, kapasitas tempat tidur akan bertambah menjadi 160 bed," jelas dr. Ali.
Ke depan, RSUD Ir. Soekarno berencana memperluas layanan dengan membuka unit hemodialisis (cuci darah), layanan spesialis penyakit jantung dan paru, serta pusat penanganan stroke.
"Kami telah berkoordinasi dengan Kemenkes terkait rencana pengembangan ini. Dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah, sangat kami harapkan agar RSUD Ir. Soekarno bisa terus berkembang," tegasnya.
"Alhamdulillah, menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi RSUD Ir. Soekarno tercepat berkembang di Jawa Tengah," pungkasnya.
KRIS di RSUD Ir. Soekarno memiliki kapasitas 60 tempat tidur dengan fasilitas lengkap sesuai standar BPJS Kesehatan. Setiap ruangan dilengkapi empat tempat tidur, ruang jaga kamar, kamar mandi dalam dengan air panas, AC, dan TV.
Peresmian KRIS dilakukan oleh Wakil Bupati Brebes, Wurja, didampingi Direktur RSUD Ir. Soekarno, dr. Ali Budiarto, pada Selasa (22/4/2025).(Roni)